Wednesday, October 16, 2019

Review GoPro Hero 8 Black





Hero 8 Black mungkin terlihat sangat mirip kamera GoPro lainnya, tetapi ada beberapa perubahan desain dan fitur yang bisa menggoda para penggemar untuk memilikinya. GoPro Hero 8 Black memiliki bentuk yang lebih ramping, dengan perbandingan 14% lebih ringan dari GoPro Hero 7 Black.
Selain itu, ada banyak fitur menarik yang disematkan. Seperti perangkat lunak terbaru yang lebih canggih untuk membuat video live, tahan guncangan, bisa dilipat, mikrofon tahan angin, dan masih banyak lagi. Dapat dikatakan, GoPro Hero 8 Black bisa diandalkan oleh pengguna yang ingin menciptakan video berkualitas dan lebih profesional. Berikut adalah review GoPro Hero 8 Black yang wajib disimak!

HyperSmooth 2.0


Bagi para pecinta fotografi, komposisi pemotretan untuk menciptakan lensa sudut lebar dan stabilisasi kamera sangat penting.
Inilah sebabnya mengapa GoPro fokus utuk membuat fungsi stabilisasi video HyperSmooth yang lebih baik dari tahun ke tahun.
Fitur HyperSmooth 2.0 kini hadir di semua resolusi maupun frame rate yang diklaim dapat meningkatkan stabilisasi video terbaik.
HyperSmooth 2.0 menawarkan tiga mode stabilisasi, yaitu On, High dan Boost. Mode “On” dan “High” berfungsi untuk memotong 10% dari sudut lensa Lebar yang  melindungi hasil gambar segala guncangan.
Sedangkan, mode Boost bisa memangkas lebih intensif untuk menghilangkan tepi dari kamera yang memantul ketika melakukan aksi ekstrim.
HyperSmooth 2.0 menghadirkan fitur stabilisasi pada bidikan frame gerakan lambat pada 120fps dan 240 fps. Tetapi, mode Boost terbatas pada framerate 60fps atau  di bawahnya.

TimeWarp 2.0


Fitur fotografi interval GoPro, TimeWarp, juga telah diperbarui dengan perangkat lunak stabilisasi baru.
Fitur ini berfungsi untuk membuat video frame rate terlihat lebih baik ketika kamera bergerak. Ini adalah efek yang sangat baik jika pengguna ingin memamerkan seluruh urutan acara dalam waktu singkat tanpa perlu banyak penyuntingan.
Fitur yang diperbarui tersebut memiliki deteksi interval otomatis baru yang menggunakan akselerometer built-in.
Hebatnya fitur ini memungkinkan pengguna menambahkan lebih banyak frame ketika ada banyak hal yang terjadi.

Pembaruan foto


Ada beberapa pengaturan fotografi istimewa yang disematkan pada GoPro Hero 8 Black untuk bisa bersaing dengan fitur kamera ponsel pintar yang saat ini berkembang.
Yang pertama adalah mode LiveBurst yang menangkap serangkaian gambar 1,5 detik di kedua sisi titik. Di mana ketika pengguna menekan tombol rekam, kamera akan memberikan 90 frame untuk memilih gambar terbaik. Bahkan, gambar terbaik yang diambil ketika posisi bergerak atau tersulit sekalipun.
Kamera GoPro Hero 8 Black juga memungkinkan pengguna untuk menyimpan gambar dalam RAW dan perangkat lunak bawaan.
Hero 8 Black menawarkan gambar HDR untuk scene dengan rentang kontras yang luas sehingga gambar tetap terang dan fokus meski diambil di ruang gelap atau malam hari

Baterai


GoPro Hero 8 Black memiliki baterai baru, yang menajdi alasan utama untuk mampu mendukung fitur HyperSmooth di semua frame rate.
Baterai ini memiliki ukuran dan bentuk yang sama dengan baterai AABAT-001 standar GoPro.
Pengguna dapat menggunakan kamera hingga 45 – 90 menit, tergantung apakah memotret dalam 4K atau 720p.

Harga


Dikutip dari beberapa sumber, GoPro Hero 8 Black bisa dibawa pulang setelah merogoh kocek sebesar US $399 atau sekitar Rp 5,6 jutaan.
Kabarnya, akan segera dilemparkan ke pasar pada pertengahan Oktober 2019. Hampir bersamaan dengan peluncuran debut GoPro Hero Max di bulan yang sama.